Tanya

 hmmm

Saya nggak tahu harus menulis mulai dari mana, 

Biasanya mood nulis itu muncul kalau jiwanya lagi butuh komunikasi, atau lagi ada yang nyangkut di kepala/hati yang ibaratnya kayak benang kusut, yang baru bisa diurai melalui media kata. 

and currently, I feel nothing..,

Tapi anehnya belakangan mata lagi nggak bisa diajak kompromi, kalaupun bisa tidur seringnya juga datang mimpi - mimpi yang harus diabaikan. (semenjak kejadian ibu saya yg terakhir saya nggak mau terlalu ambil pusing masalah mimpi, mau akan terjadi apa yaa terjadilah, it is what it is)  

Padahal hidup saya belakangan padat terisi oleh  task - task yang mengantri panjang dibelakang yang harus diselesaikan satu demi satu. Kalaupun ada waktu luang, maka pikiran saya diarahkan maju ke depan, menyusun rencana demi rencana, dot - demi dot, pertimbangan demi pertimbangan untuk mengambil keputusan. 

being logic, and realistic ~~~~ and materialistic 

dan sedikit menjadi heartless (being heartless is defense mechanisms isnt it ? )

Kebutuhan financial saya sedikit demi sedikit terpenuhi. Hal - hal yang menurut saya dulu impossible sekarang berubah menjadi sangat possible. 

Namun terkadang ada titik yang tebesit yang bilang "is that what are you looking for?" "Apakah bahagiamu sedangkal ini?" dan "tenangmu sekosong ini?"